MODEL PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA GURU BAHASA INGGRIS DI INDONESIA DARI HULU HINGGA HILIR

Puji Sumarsono
  Erudio, Vol 3, No 1 (2015),  pp. 10-23  

Abstract

Berbagai kerjasama multilateral dan kerjasama kawasan sudah dijalin oleh Indonesia. Konsekuensi dari kerjasama ini adalah Indonesia harus siap dengan berbagai kemungkinan terutama persaingan antar negara anggota kerjasama. Dengan kerjasama ini batas geografis antar negara secara de facto akan semakin hilang dan tidak terasa. Guru di Indonesia terutama guru Bahasa Inggris sebagai pencetak SDM yang berkualitas ternyata setelah mengikuti Ujian Kompetesi Guru (UKG) memiliki kualitas yang paling rendah diantara guru bidang studi yang lain. Hal ini menimbulkan keprihatinan. Oleh karena itu, model pengembangan SDM guru Bahasa Inggris dari hulu hingga hilir mutlak diperlukan. Pengembangan dari hulu diantaranya dengan perbaikan input, kurikulum, serta kemampuan komunikasi guru dalam menyampaikan materi. Sedangkan di hilir dilakukan melalui berbagai program yang meliputi induksi, in-service education, in-service training, on-service training, dan lesson study.

Kata Kunci: Pengembangan SDM, pre-service education, in-service education, induksi, dan lesson study.

Full Text:

PDF

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2019 Erudio Journal of Educational Innovation

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.